Sabtu, 20 September 2008

Dasar Komputer III

PENGENALAN PERANGKAT LUNAK ANALISIS STATISTIKA
Sebagaimana telah dijelaskan dalam bab terdahulu bahwa perangkat lunak untuk analisis statistik ini banyak sekali di pasaran. Kesemuanya memiliki keunggulan dan kelengkapan masing-masing disesuaikan bidang ilmu yang dianalisnya. Sebagai contoh untuk bidang Ilmu-ilmu Sosial tampaknya SPSS merupakan pilihan yang paling cocok untuk digunakan sebagai alat analisisnya, sedangkan Ilmu-ilmu Pertanian tampaknya pilihan yang paling lengkap analisisnya adalah SAS/SYSTAT dan MiniTab, meskipun perangkat lunak analisis statistik lainnya baik Ilmu-ilmu Sosial maupun Ilmu-ilmu Pertanian juga ada didalamya.

SPSS
SPSS adalah singkatan dari Statistical Package for the Social Sciences. Paket ini mulai dikembangkan untuk komputer besar oleh Universitas Chicago, namun sekarang dikelola oleh sebuah perusahaan yang bernama SPSS Inc.
Paket ini meskipun namanya adalah untuk Ilmu-ilmu Sosial, tetapi karena ilmu statistik dapat dipakai dimana saja maka paket ini sebenarnya juga dapat dipakai oleh semua bidang yang membutuhkan statistik. Tetapi memang sesuai dengan namanya paket ini dilengkapi kemampuan-kemampuan yang sangat cocok untuk Ilmu-ilmu Sosial. Paket ini mulanya dikembangkan dengan ditulis dengan bahasa FORTRAN untuk komputer besar, tetapi sekarang sudah dapat diperoleh versi SPSS untuk komputer mikro dengan kemampuan tidak kalah dengan versinya yang untuk komputer besar. Paket ini sangat mudah pemakaiannya dan sangat lengkap hasil-hasilnya. Bahkan versi terkahir pekat aplikasi ini telah diluncurkan SPSS for Windows untuk semakin lebih memudahkan penggunanya. Jenis-jenis perhitungan yang dapat digarap oleh paket SPSS antara lain:
1. Analisis statistik deskriptive. Termasuk untuk menghitung nilai rata-rata, standard deviasi, varians, kurtosis, skewness dan lain-lain.
2. Analisis frekuensi dan tabulasi silang, termasuk segala macam tesnya antara Chi Square dan lain-lain.
3. Analisis korelasi dan regresi. Termasuk korelasi sederhana, korelasi parsial. Regresi majemuk biasa maupun yang stepwise. Dengan segala macam bentuk transformasi untuk menyusun berbagai macam model, misalnya model Cobb Douglas dan lain-lain. Hasil yang diperolehpun lengkap. Pengetesan langsung dilakukan oleh paket ini, sehingga tidak perlu bersusah-susah melihat tabel. Banyak variabel yang dapat diolah pada komputer yang besar mencapai 500 variabel sedangkan banyak kasus yang dapat diolah mencapai puluhan bahkan ratusan ribu kasus.
4. Analisis faktor. Dengan berbagai macam cara pengolahan antara lain metode varimax, metode oblimin, metode eqamax dan lain-lain.
5. Analisis Cluster. Dengan berbagai macam metode pengolahan antara lain metode Nearest neighbor, squared euclidean distance danlain-lain.
6. Analisis diskriminan, dan berbagai macam analisnya.
7. Analisis ANOVA. Analisis varians yang dilakukan dapat menangani sapai tidak kurang dari 8 faktor, tiap-tiap faktor dapat terdiri dari banyak perlakuan, juga dapat melakukan analisis LSD, DUNCAN dan lain-lain.
8. Analisi MANOVA, yaitu analisis Multiple Analysis of Varians.
9. Analisis data non-parametrik, dengan berbagai metode antara lain Kendall, Spearman, Fiedman dan lain-lain.

Langkah Kerja SPSS
Memulai Program SPSS
Didalam program SPSS terdapat enam macam window, yaitu Data Editor, Output Window, Synthax Window, Chart Corousel, Chart Window dan Help Window. File yang dihasilkan digolongkan ke dalam tiga macam tipe file, yaitu File Data yang dihasilkan oleh Data Editor dengan ekstensi Sav, File Teks dihasilkan oleh Output Window dan Synthax Window dengan ekstensi sps dan File Chart yang dihasilkan oleh Chart Corousel dan Chart Window dengan ekstensi cht. Dalam buku ini hanya digunakan dua macam tipe file, yaitu File Data oleh Data Editor dan File Teks oleh Output Window.
Cara memulai atau menjalankan program aplikasi SPSS dilakukan dengan beberapa cara, yaitu melalui :
1. Shortcut pada Desktop (Klik ganda icon SPSS WIN pada Desktop)
2. Menu Program (Klik Start ‑‑> Program ‑‑> SPSS ‑‑> SPSS)
3. Window Explorer (Klik Start ‑‑> Program ‑‑> Window Explorer ‑‑> SPSS)

Membuat File Data Baru
Membuat file data baru dapat dilakukan dengan langkah
• Klik Variable View pada pojok kiri bawah, kemuudian isikan nama variabel beserta keterangan yang diinginkan tentang varilabel tersebut.
• Klik Data View, kemudian isikan data pengamatan yang akan dianalisis.

Nama Variabel:
• Nama variabel harus diawali dengan huruf dan tidak boleh diakhiri dengan tanda titik
• Panjang nama variabel maksimum 8 karakter
• Nama variabel tidak boleh ada yang sama, dengan tidak membedakan huruf kecil atau huruf besar.

Type, Width dan Decimals variabel
* Default dan tipe setiap variabel baru adalah Numeric, lebar (width) 8 karakter dengan desimal sebanyak 2 digit.
* Untuk mengubah tipe variabel dilakukan dengan cara mengklik tombol pilihan pada kolom Type
* Ada 8 tipe variabel, yaitu tipe :
Numeric., angka, tanda (+) atau (‑) di depan angka, indikator desimal
Comma: angka, tanda (+) atau (‑) di depan angka, indikator desimal, tanda koma sebagai pemisah bilangan ribuan,
Dot ' angka, tanda (+) atau (‑) di depan angka, indikator desimal, tanda titik sebagai pemisah bilangan ribuan.
Scientific notation: sama dengan tipe Numeric tetapi menggunakan simbol E untuk kelipatan 10 (misal 120000 = 1,20E+5).
Date : menampilkan data format tanggal atau waktu.
Dollar : memberi tanda Dollar ($), tanda koma sebagai pemisah bilangan ribuan dan tanda titik sebagai desimal.
Custom currency : untuk format mata uang.
String : biasanya untuk huruf atau karakter lainnya.

Label Variabel clan Value Label:
* Label variabel digunakan apabila ingin memberi penjelasan yang lebih rinci tentang variabel.
* Misal mempunyai data 3 jenis bahan kimia yaitu A, B dan C, dengan nama variabelnya Bahan. Pengisian Label dan Value Labels dilakukan dengan cara, sebagai berikut:
• Pada kotak kolom Label diisi dengan nama Bahan Kimia
• Pada kotak Value diisi dengan angka 1 dan kotak Value Label diisi dengan nama Bahan A. Klik Add.
• Pada kotak Value disi dengan angka 2 dan kotak Value Label diisi dengan nama Bahan B. Klik Add.
• Pada kotak Value diisi dengan angka 3 dan kotak Value Label diisi dengan nama Bahan C. Kik Continue.

Column dan Allign :
Column digunakan untuk menentukan lebar kolom variabel (lebar defauftnya 8), sedangkan Allign digunakan untuk menentukan jenis perataannya (Left = perataan kiri, Center = tengah‑tengah dan Right perataan kanan).

Memasukkan dan Menyunting Data
Memasukkan data pada Data Editor dilakukan dengan cara mengetik data yang akan dianalisis pada sel-sel (case) di bawah judul (heading) kolom nama variabel. Jenis‑ienis penyuntingan data yaitu:
a) Mengganti nilai data:
• Tempatkan penunjuk sel pada set yang memuat nilai yang akan diganti
• Ketik nilai yang baru (nilai baru ditampilkan pada sel editor)
• Tekan Enter
b) Menghapus satu nilai :
• Tempatkan penunjuk sel pada sel yang memuat nilai yang akan dihapus
• Tekan tombol Delete
Untuk menghapus beberapa nilai, maka nilai-nilai tersebut harus dipilih dulu dengan cara menekan kombinasi tombol Shift dan tanda panah, lalu tekan tombol Delete.
c) Menghapus satu variabel:
* Klik judul (heading) kolom yang memuat nama variabel
* Taken tombol Delete (atau, menu Edit ‑‑> Clear)
Untuk menghapus beberapa variabel, make variabel-variabel tersebut harus dipilih dulu dengan cara menekan kombinasi tombol Shift dan tanda panah, lalu taken tombol Delete.
d) Menghapus satu case:
• Klik nomor case yang akan dibapus
• Tekan tombol Delete (atau menu Edit ‑ Clear)
Untuk menghapus beberapa case, maka case‑case tersebut harus dipilih dulu dengan cara menekan kombinasi tombol Shift den tanda panah, lalu tekan tombol Delete.
e) Mengcopy data
* Pilih sel‑sel nilai yang akan dicopy
* Klik menu Edit ‑‑> Copy atau tekan Ctrl+C
* Pindahkan sel penunjuk ke sel target
* Klik menu Edit ‑‑> Paste atau tekan Cth+V
f) Memindahkan data:
• Pilih sel‑sel nilai yang akan dipindahkan
• Klik menu Edit ‑‑> Cut atau tekan Ctrl+X
• Pindahkan set penunjuk ke set target
• Klik menu Edit ‑‑> Paste atau tekan Ctrl+V
g) Menyisipkan variabel :
Cara menyisipkan suatu variabel diantara variabel ke n dan (n+ 1):
• Pindahkan sel penunjuk ke set kolom variabel ke (n+1).
• Klik menu Data ‑‑>Insert Variable
h) Menyisipkan case
Cara menyisipkan suatu case diantara case ke n dan (n+l):
• Pindahkan sel penunjuk ke sel pada baris atau case ke (n+l).
• Klik menu Data ‑‑> Insert Case

Menyimpan Data dan Mengakhiri Prograrn SPSS
Setelah data dimasukkan, maka data tersebut perlu disimpan untuk keperluan analisis selanjutnya. Langkah penyirnpanan data adalah sebagai berikut: Klik Menu File ‑‑>Save Data ‑‑> (Pilih folder tempat penyimpanan), Ketik Nama File ‑‑>klik OK. Data pada Data Editor dapat dicetak dengan perintah File ‑‑> Print ‑‑> OK.
Untuk mengakhiri program aplikasi SPSS dapat dilakukan dengan salah satu cara behkut:
• Klilk Menu File ‑> Exit
• Klik tombol Close (X) yang ada di pojok kanan atas jendela program aplikasi.
• Klik perintah Close pada Icon Kontrol Menu
MINITAB
Secara umum semua program paket perangkat lunak analisis data statistik telah mampu menganalisis statistik secara keseluruhan. Namun dengan keterbatasan program yang dibuat, masing-masing program memiliki kelebihan-kelebihan tersendiri, termasuk program MINITAB. Program minitab pada umumnya sama dengan program SPSS untuk statistik secara umum, namun secara khusus SPSS lebih ke bidang Statistik Ilmu-ilmu Sosial jauh lebih lengkap. Sedangkan program MINITAB disamping analisis statistik secara umum juga lengkap, namun untuk analysis of varians (ANOVA) lebih lengkap sehingga program ini lebih cocok untuk bidang Ilmu-ilmu Pertanian secara umum.
Dewasa ini perkembangan hasil-hasil teknologi komputer personal (personal computer, PC) dengan perangkat lunaknya (sofware) telah menawarkan banyak kemudahan untuk pencapaian aktivitas hidup manusia, khususnya di bidang analisis Statistik. Perangkat lunak yang menawarkan kemudahan-kemudahan pada user (user) dengan tanpa berbekal pengetahuan dan ketrampilan komputer sebelumnya adalah MINITAB for Windows, yang berlikungan kerja (operating system) Windows dan banyak menyajikan kemudahan dan kenyamanan kerja kepada penggunanya sekalipun bagi pemula.
Dengan dikembangkannya banyak fasilitas kemudahan dan kenyamanan pengoperasian konsep dasar komputer PC oleh Microsoft Windows, maka banyak pembuat perangkat lunak yang memalingkan perhatiannya kepada produk yang berlingkungan kerja Windows. Pada versi awal MINITAB hanya bekerja pada sistem DOS atau MS-DOS, namun dalam perkembangannya MINITAB INC. juga memulai memasarkan produknya berlingkungan kerja Windows 3.1 untuk tipe mesin IBM sejak release 9. Hingga sekarang sudah cocok untuk semua operasi Windows termasuk Windows terkahir (NT) untuk MINITAB release 11.x. dan sesudahnya.
MINITAB merupakan program paket Statistik yang menyajikan banyak kemampuan analisis data baik tingkat dasar maupun lanjutan (advance level) yang dilengkapi dengan:
1. Comphrehensive statistics capabilities (seperti analisis data eksploratif, statistik dasar, regresi, analisis ragam, analisis multivariat, non parametrik, time series, cross-tabulation, simulasi dan distribusi).
2. Professional graphics
3. Kontrol kualitas dan perbaikan beberapa tampilan (seperti Pareto charts, statistical process control charts, process capability graphs, probability plots, analysis of means, cause-and-effect (fishbone) diagrams, design of experiments capabilities) dan lain-lain.
4. Fasilitas makro yang memungkinkan dapat membuat program perintah-perintah MINITAB dengan pernyataan DO-loops dan IF untuk melakukan proses iterasi atau pengembangan fungsi-fungsi MINITAB.
5. Fasilitas kemampuan analisis dan tampilan grafik maupun kemampuan manajemen data.
Sofware MINITAB dalam tampilan default terdiri dari 2 session yaitu session windows dan session worksheet (data screen). Data screen merupakan tempat memasukkan data yang dianalisis dan session windows merupakan tempat perintah-perintah minitab bagiu data yang akan dianalisis. Dengan demikian hal pertama yang harus dilakukan dalam analisis data dengan minitab ini adalah mengisi worksheet Idata screen) dengan data yang akan dianalisis.

Langkah kerja MINITAB
1. Lakukan proses boot up pada komputer sampai muncul tampilan jendela Program Manager. Kemudian klik tombol mouse dua kali pada icon group Aplications. Klik tombol mouse dua kali pada icon MINITAB dan tunggu beberapa saat sampai muncul tampilan Buka MINITAB.
Pengoperasian Full-down menu dapat dilakukan dengan menggunakan mouse atau penekanan tombolo fungsi Alt + (huruf yang digaris bawahi pada Menu). Contoh untuk membuka menu File dapat dilakukan dengan Alt + F atau menempatkan mouse pada menu File kemudian diklik satu kali.
Untuk keluar dari jendela-jendela kerja pada MINITAB dapat dilakukan dengan mengklik mouse pada menu File (Alt + F) dan kemudian klik Exit, maka akan muncul tampilan Tutup pada MINITAB, kemudian klik Yes untuk menyimpan hasil kerjaan atau No jika tidak ingin menyimpan dan Cancel untuk membatalkan.
Secara umum, kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis nol (H0) adalah sebagai berikut:
Jika nilai P>a maka terima H0 dan jika nilai p
Dalam penulisan ini, materi MINITAB yang disajikan hanya dibatasi pada pengolahan dan analisis data dengan ANOVA (analisis ragam) klasifikasi satu arah, dua arah dan banyak arah yaitu: Rancangan acak lengkap (RAL), Rancangan Acak kelompok (RAK), Percobaan Faktorial, Split Plot Design (Percobaan Petak Terbagi) dan Split Blok Design (Percobaan Kelompok Terbagi).

1. Rancangan Acak Lengkap (RAL)
RAL digunakan pada percobaan yang dilakukan terdiri dari beberapa perlakuan (P) dengan lingkungan percobaan yang relatif homogen. Jadi faktor lain selain perlakuan perlakuan dianggap seragam (homogen).
Hipotesis : H0 : Semua perlakuan memberikan efek yang sama
H1 : Salah satu perlakuan memberikan efek yang berbeda
Tabel Analis ragam bagi RAL
SK
DB
JK
KT
F
P
Perlakuan
p-1
Jkp
Ktp
Ktp/Ktg

Galat
Sisa
Jkg
Ktg


Total
Np-1
Jkt




Contoh: Suatu percobaan dilakukan untuk mengetahui kemampuan berproduksi telur psesies ayam yang terdiri spesies Arco (A), spesies Bromo (B) dan spesies Concord (C). Kandang dan pakan serta lingkungan dianggap homogen. Masing spesies diulang 4 kali. Hasil produksi telur (per/bulan) adalah sebagai berikut:
Spesies
Ulangan
1 2 3 4
A
13 15 16 17
B
22 20 19 21
C
14 18 15 14


Cara memasukkan data dalam MINITAB:
Di data screen :
C1 : diisi seluruh data (data dibaca per perlakuan/spesies sampai data terakhir)
C2 : diisi indikator perlakuan berdasarkan C1 (1,….,1 4x 2,….,2 4x 3,….,3 4x)
Di session windows:
Stat>ANOVA>Oneway

2. Rancangan Acak Kelompok (RAK)
RAK digunakan pada saat percobaan yang dilakukan terdiri dari beberapa perlakuan (P) dengan lingkungan percobaan yang tidak homogen (kelompok). Jadi ada faktor lain selain perlakuan yaitu kelompok yang tidak seragam (non homogen).
Hipotesis : H0 : Semua perlakuan memberikan efek yang sama
H1 : Salah satu perlakuan memberikan efek yang berbeda
Tabel Analis ragam bagi RAK
SK
DB
JK
KT
F
P
Kelompok
n-1
Jkk
Ktk
Ktk/Ktg

Perlakuan
p-1
Jkp
Ktp
Ktp/Ktg

Galat
Sisa
Jkg
Ktg


Total
Np-1
Jkt




Contoh: Hasil pengujian 3 spesies ayam terhadap produksi telur (butir/bulan) pada kelompok berbeda.
Spesies
Kelompok
1 2 3 4 5
A
11 12 14 16 16
B
20 20 18 22 23
C
14 19 15 15 16

Cara memasukkan data dalam minitab:
Di data screen:
C1 : diisi seluruh data (data dibaca per perlakuan/spesies sampai data terakhir)
C2 : diisi indikator perlakuan berdasarkan C1 (1,….,1 5x 2,….,2 5x 3,….,3 5x)
C3 : diisi indikator kelompok (1,2,3,4,5 3x)
Di session windows:
Stat>ANOVA>General Linear Model (GLM)

3. Percobaan Faktorial (Rancangan Perlakuan)
Percobaan Faktorial digunakan pada saat percobaan yang dilakukan terdiri dari beberapa faktor (minimal dua faktor) yang sekaligus diamati dan masing-masing faktor terdiri dari beberapa perlakuan dengan lingkungan percobaan yang homogen (RAL) atau tidak homogen (RAK). Dalam percobaan faktorial ini semua faktor penting diketahui pengaruhnya (pengaruhnya tidak dapat diprediksi sebelumnya).
Hipotesis :
H0 : Semua perlakuan dari faktor A memberikan efek yang sama
H1 : Salah satu perlakuan dari faktor A memberikan efek yang berbeda
H0 : Semua perlakuan dari faktor B memberikan efek yang sama
H1 : Salah satu perlakuan dari faktor B memberikan efek yang berbeda
H0 : Semua perlakuan dari faktor A B (interaksi) memberikan efek yang sama
H1 : Salah satu perlakuan dari faktor A B (interaksi) memberikan efek yang berbeda
Tabel Analis ragam bagi Percobaan Faktorial 2 Faktor dengan RAL
SK
DB
JK
KT
F
P
A
a-1
Jka
Kta
Kta/Ktg

B
b-1
Jkb
Ktb
Ktb/Ktg

AB
(a-1)(b-1)
JKab
Ktab
Ktab/Ktg

Galat
Sisa
Jkg
Ktg


Total
Abn-1
Jkt




Contoh: Suatu percobaan pakan dilakukan untuk mengetahui pengaruh penggunaan protein dan enersi terhadap pertambahan bobot badan ayam selama 6 minggu. Pemberian protein dengan 3 level (17, 19 dan 21 persen) dan enersi 2 level (3000 dan 3200 Kcal). Hasil pertambahan bobot badan (kg) adalah sebagai berikut:




Perlakuan Kombinasi
Ulangan
1 2 3 4
P1E1
1.3 1.1 1.1 1.3
P1E2
1.3 1.2 1.0 1.4
P2E1
1.4 1.5 1.5 1.4
P2E2
1.4 1.6 1.4 1.7
P3E1
1.5 1.6 1.7 1.7
P3E2
1.6 1.8 1.8 1.7

Cara memasukkan data dalam minitab:
Di data screen:
C1 : diisi seluruh data (data dibaca per kombinasi perlakuan sampai data terkahir)
C2 : diisi indikator faktor A berdasarkan C1 (1,….,1 8x 2,….,2 8x 3,….,3 8x)
C3 : diisi indikator faktor B berdasarkan C1 (1,.,1 4x 2,.,2 4x 1,.,1 4x 2,..2 4x)
Di session windows:
Stat>ANOVA>General Linear Model (GLM)

Tabel Analis ragam bagi Percobaan Faktorial 2 Faktor dengan RAK
SK
DB
JK
KT
F
P
Kelompok
n-1
Jkk
Ktk
Ktk/Ktg

A
a-1
Jka
Kta
Kta/Ktg

B
b-1
Jkb
Ktb
Ktb/Ktg

AB
(a-1)(b-1)
JKab
Ktab
Ktab/Ktg

Galat
Sisa
Jkg
Ktg


Total
Abn-1
Jkt




4. Rancangan Petak Terbagi (Split Plot Design)
Percobaan Petak Terbagi digunakan pada saat percobaan yang dilakukan terdiri dari beberapa faktor (minimal dua faktor) yang sekaligus diamati dan masing-masing faktor terdiri dari beberapa perlakuan dengan lingkungan percobaan yang homogen (RAL) atau tidak homogen (RAK). Dalam percobaan ini salah satu faktor sudah dapat diduga pengaruhnya (petak utama) dan belum diketahui pengaruhnya menjadi anak petak. Jadi dalam percobaan ini perhatian utamanya untuk faktor anak petak dan imteraksinya.
Hipotesis :
H0 : Semua perlakuan dari faktor Anak petak memberikan efek yang sama
H1 : Salah satu perlakuan dari faktor Anak petak memberikan efek yang berbeda
H0 : Semua perlakuan dari faktor interaksi memberikan efek yang sama
H1 : Salah satu perlakuan dari faktor interaksi memberikan efek yang berbeda
Tabel Analis ragam bagi Percobaan Petak Terbagi 2 Faktor dengan RAK
SK
DB
JK
KT
F
P
Kelompok
n-1
Jkk
Ktk
Ktk/Ktg (a)

Petak Utama A
a-1
Jka
Kta
Kta/Ktg

Galat (a)
(n-1)(a-1)
JKg(a)
Ktg (a)


Petak Utama B
b-1
Jkb
Ktb
Ktb/Ktg(b)

AB
(a-1)(b-1)
Jkab
Ktab
Ktab/Ktg(b)

Galat (b)
Sisa
Jkg(b)
Ktg (b)


Total
Abn-1
Jkt




Contoh: Suatu percobaan pakan dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian antibiotika (tanpa dan dengan antibiotika) terhadap pertambahan bobot badan 2 spesies ayam Arco (A), dan spesies Concord (C). Rancangan yang digunakan adalah RAK dengan 3 kelompok. Pertambahan bobot badan (kg) selama 6 minggu adalah sebagai berikut:
Perlakuan Kombinasi
Ulangan
1 2 3
A0C1
1.3 1.1 1.1
A0C2
1.3 1.2 1.0
A1C1
1.5 1.6 1.7
A2C2
1.6 1.8 1.8

Cara memasukkan data dalam minitab:
Di data screen:
C1 : diisi seluruh data (data dibaca per kombinasi perlakuan sampai data terkahir)
C2 : diisi indikator faktor A (PU) berdasarkan C1 (1,….,1 6x 2,….,2 6x)
C3 : diisi indikator faktor B (AP) berdasarkan C1 (1,.,1 3x 2,.,2 3x 1,.,1 3x 2,..2 3x)
C4 : diisi indikator kelompok berdasarkan C1 (1,2,3 4x)
Di session windows:
Stat>ANOVA>General Linear Model (GLM)

5. Percobaan Kelompok Terbagi (Split Block Design)
Percobaan Kelompok Terbagi digunakan pada saat percobaan yang dilakukan terdiri dari beberapa faktor (minimal dua faktor) yang sekaligus diamati dan masing-masing faktor terdiri dari beberapa perlakuan dengan lingkungan percobaan yang homogen (RAL) atau tidak homogen (RAK). Dalam percobaan ini faktor interaksi antara petak utama dan anak petak saja yang dipentingkan dalam penelitian. Prinsipnya hampir sama dengan percobaan petak terbagi.
Hipotesis :
H0 : Semua perlakuan dari faktor interaksi petak memberikan efek yang sama
H1 : Salah satu perlakuan dari faktor interaksi petak memberikan efek yang berbeda
Tabel Analis ragam bagi Percobaan Kelompok Terbagi 2 Faktor dengan RAK
SK
DB
JK
KT
F
P
Kelompok
n-1
Jkk
Ktk
Ktk/Ktg (a)

Petak Utama A
a-1
Jka
Kta
Kta/Ktg

Galat (a)
(n-1)(a-1)
JKg(a)
Ktg (a)


Anak petak B
b-1
Jkb
Ktb
Ktb/Ktg(b)

Galat (b)
(n-1)(b-1)
Jkg(b)
Ktg(b)


AB
(a-1)(b-1)
Jkab
Ktab
Ktab/Ktg(b)

Galat (c)
Sisa
Jkg(c)
Ktg (c)


Total
Abn-1
Jkt




Contoh: Sauatu percobaan untukmengetahui pengaruh pemberian antibiotika (tanpa dan dengan antibiotika) terhadap pertambahan bobot badan 2 spesies ayam Arco (A), dan spesies Concord (C). Rancangan yang digunakan adalah RAK dengan 3 kelompok dan yang dipentingkan pengaruh interaksi antara pemberian antibiotika dan spesies. Pertambahan bobot badan (kg) selama 6 minggu adalah sebagai berikut:
Perlakuan Kombinasi
Ulangan
1 2 3
A0C1
1.3 1.2 1.0
A0C2
1.0 1.3 1.4
A1C1
1.6 1.5 1.8
A2C2
1.7 1.7 1.9
Cara memasukkan data dalam minitab:
Di data screen:
C1 : diisi seluruh data (data dibaca per kombinasi perlakuan sampai data terkahir)
C2 : diisi indikator faktor A (PU) berdasarkan C1 (1,….,1 6x 2,….,2 6x)
C3 : diisi indikator faktor B (AP) berdasarkan C1 (1,.,1 3x 2,.,2 3x 1,.,1 3x 2,..2 3x)
C4 : diisi indikator kelompok berdasarkan C1 (1,2,3 4x)
Di session windows:
Stat>ANOVA>General Linear Model (GLM)


PENGENALAN INTERNET

Internet dapat diibaratkan sebagai dunia elektronik sangat besar yang merupakan hubungan dari berjuta‑juta kornputer di dunia. Melalui Internet akan dapat memperoleh segala bentuk informasi dan komunikasi, mulai dari informasi pendidikan, hiburan, sampai acara ngobrol, belanja dan lainnya.

SEJARAH INTERNET

Pada awalnya Internet digunakan untuk keperluan militer, yaitu pada masa perang dingin sekitar tahun 1969 di mana Departernen pertahanan Arnerika Serikat membutuhkan sebuah sistem jaringan yang menghubungkan semua komputer di daerah vital untuk mengatasi serangan nuklir.
Untuk keperluan tersebut, Departemen pertahanan Arnerika Serikat rnelalui DARPA (Defense Advanced Research Proects Agency), bekerjasama dengan beberapa Universitas membentuk ARPANET (Advanced Research Projects Administration). Proyek ini awalnya hanya menghubungkan 3 komputer di California dan 1 di Utah, namun pada perkembangan selanjutnya banyak universitas di daerah tersebut yang ingin bergabung, sehingga diputuskan untuk mengklasifikasikannya menjadi dua bagian yaitu Sistem jaringan untuk Militer dan non Militer. Gabungan keduanya disebut DARPA Internet yang akhirnya dikenal menjadi Internet saja.
Untuk selanjutnya Internet mulai berkembang pesat, merambah hampir seluruh bidang kehidupan. Di Indonesia sendiri Internet mulai dikenal luas sekitar tahun 1995.

Memulai Internet
Sebelum menjelajahi Internet, harus mempunyai hubungan terlebih dahulu dengan internet.
Langkah‑langkah untuk mulai berinternet:
1.Syarat Hardware/ Komputer PC yang digunakan
2. Software yang diperlukan
3. Modem yang digunakan
4. Membuat koneksi ke ISP (Internet service provider)

Syarat Hardware
- Minimal Pentium 133 MHz sebaiknya lebih tinggi
- Hard disk di atas 1.2 Gbyte
‑ RAM minimal 16 Mbytes
- Monitor minimal VGA
‑ Modem berkecepatan minimal 28.800 bps
‑ Saluran telepon

Software Yang Diperlukan
‑ Sistem Operasi Windows 95 ke atas
‑ Browser adalah suatu program yang berfungsi untuk menghubung komputer ke internet (mengakses internet). Contoh browser yang sering dipakai : Internet Explorer, Netscape Navigator. Khusus untuk Internet Explorer, tidak perlu menginstalnya karena telah disediakan satu paket dengan Windows. Untuk Browser yang lain dapat diinstal dengan CD program yang biasanya dijadikan satu paket dengan program yang lain.
Modem yang digunakan
Modem (modulasi demodulator) adalah suatu alat yang berfungsi menghubungkan komputer dengan internet. Selain modem, dibutuhkan juga telepon sebagai saluran komunikasi untuk mentransfer data. Terdapat dua jenis modem yang bisa digunakan yaitu: modem Internal dan modem External. Modem internal adalah modem yang dipasang di dalam CPU berupa card, sedangkan modem external adalah modem yang dipasang di luar komputer.
Sebelum melakukan koneksi dengan ISP (Internet Service Provider), harus menginstal modem terlebih dahulu, kecuali jika komputer yang dipakai sudah terdapat modem onboard (modem yang sudah terpasang pada motherboard).

Cara memakai modem Internal
1. Pasang lah modem intemal ke salah satu soket yang tersedia di CPU (seperti telah dijelaskan di atas, modem internal berupa card yang ditancapkan di Motherboard)
2. Setelah modem terpasang, lepaskan kabel telepon, karena yang dibutuhkan hanya line teleponnya saja
3. Kemudian pasangkan kabel penghubung, ujung kabel yang satu ke lubang telepon, dan ujung yang lain ke lubang line modem di belakang CPU
4. Restart komputer, maka Windows akan mendeteksi modem yang sudah dipasang tersebut.

Cara memakai modem Eksternal:
1. Lepaskan kabel telepon, karena yang di butuhkan hanyalah line teleponnya saja.
2. Masukkan salah satu ujung kabel penghubung telepon‑modem ke lubang telepon dan ujung lainnya ke lubang modem, pastikan dengan melihat keterangan atau simbol yang terdapat pada modem.
3. Setelah telepon dan modem terhubung, langkah selanjutnya memasang kabel yang menghubungkan modem dan komputer. Masukkan ujung kabel ke modem dan ujung lainnya ke lubang yangdisediakan di belakang CPU
4. Restart komputer , maka Windows akan mendeteksi modem yang di pasang tersebut
5. Instal dapat juga dilakukan melalui fasilitas AddlRemove Hardware




SURAT ELEKTRONIK (E‑MAIL)

Membuat E‑mail
Internet memberikan segala kemudahan dan kecepatan untuk informasi dan komunikasi, e‑mail merupakan salah satu contohnya. Surat elektronik ini tanpa kertas, tinta atau perangko, dan sampai ke tujuan dengan sangat cepat, yang tentunya akan memanjakan pengguna internet. E­mail telah menjadi pilihan favorit selain chatting.
Setelah komputer terhubung dengan Internet, berkunjunglah ke salah satu Web yang menyediakan fasilitas e‑mail gratis, misalnya Yahoo, Astaga, Hotmail, Lovemail, Eudoramail, Bolehmail dll. Pada contoh ini, membuat e‑mail dengan menggunakan Yahoo.
Cara membuat E-mail adalah sebagai berikut:
1. Klik dua kali icon internet Explorer pada desktop

2. Ketikkan Yahoo pada kotak, tunggulah sampai muncul tampilan sebagai berikut:


Klik Check E-mail








3. Kemudian Klik Sign Up




4. Ketik nama ID pada kotak Yahoo ID, kemudian ketik Password, ketik ulang Passwaord pada kotak Retype Password, kemudian ikuti instruksi selnjutnya yaitu mengisi tanggal lahir, asal negara dan lain-lain.










Setelah mengisi semua persyaratan yang diminta , kemudian klik
Submid This Form


6. Akan muncul tampilan sebagai berikut: (berarti telah berhasil membuat E-mail)





Mengirim E-mail

1. Pastikan komputer berada di web untuk mengirimkan E-mail (dalam hal ini Yahoo)





2. Klik Check E-mail



3. Jika sebelumnya nama Email telah terdaftar, ketik ID dan Passwordnya, tekan enter

4. Klik compose














Ketik isi surat pada kotak berikut:

Pada kota To, ketikklah alamat E-mail yang dituju


Kemudian klik Send


Membuka E-mail
Cara melihat E-mail apa ada yang mengirim surat atau tidak:
Pastikan berada di web tempat alamat E-mail
Klik Chek Mail atau Mail
Ketik ID dan Password
Kemudian klik Inbox (biasanya tercantum E-mailyang belum dibaca)

Kemudian Klik E-mail yang ingin dibaca


Membalas E‑mail Yang Diterima
Pada saat membuka e‑mail, dapat langsung membalas atau menjawabnya tanpa harus mengklik compose atau membuat e‑mail baru, selain itu tidak perlu mengetikkan alamat e‑mailnya, karena secara otomatis, kotak to telah encatat alamat e‑mail yang hendak dibalas.
Cara membalas e‑mail:
1. Klik tombol Reply
2. Lalu ketikkan isi surat balasan pada tempat yang disediakan di atas berita yang diterima.
3. Setelah selesai, klik Send

Menyimpan E‑mail ke Folder atau Disket
Informasi dari e‑mail dapat disimpan di folder atau disket untuk dibuka kembali jika sewaktu‑waktu diperlukan. Cara menyimpannya:
1 . Pilih surat yang ingin disimpan
2. Lalu klik menu File
3. Klik Save
4. Pada Kotak Dialog Save, tentukan folder tempat menyimpan informasi dari e‑mail tersebut.
5. Klik tombol Save

Mencetak E‑mail
Cara mencetak e‑mail :
1. Pilih surat yang ingin dicetak (dapat juga dengan menyeleksi beberapa bagian saja, jika tidak ingin dicetak semuanya)
2. Klik menu File
3. Pastikan printer dalam keadaan siap
4. Klik Print



DAFTAR PUSTAKA


Hartono, J. 1999. Pengenalan Komputer. Penerbit Andi Yogyakarta.
Minitab Inc. 1999. MINITAB for Windows 11.0 (Reference Manual). Sowers Printing C., Lebanon PA.
Nugroho, E. 1996. Pengenalan Komputer. Penerbit Andi Offset, Yogyakarta
Wahana Komputer. 2002. Mengenal dan menggunakan Microsoft Office XP. Penerbit Andi Yogyakarta.
Wijaya. 2001. Analisis Statistik dengan Program SPSS 10.0. Alfabeta, Bandung
Wit dan E.Anggawirya. 2001. Internet. PT. Ercontara Rajawali, Jakarta.

Tidak ada komentar: